مَنْ بَنَى مَسْجِدًا لِلَّهِ كَمَفْحَصِ قَطَاةٍ أَوْ أَصْغَرَ بَنَى اللَّهُ لَهُ بَيْتًا فِي الْجَنَّة

“Barangsiapa yang membangun masjid karena Allah, walaupun seperti (besarnya) sarang burung atau lebih kecil lagi, niscaya Allah akan bangunkan baginya rumah di dalam surga”. [HR. Ibnu Majah dalam Sunan-nya (no. 738). Hadits ini di-shohih-kan oleh Al-Albaniy dalam Shohih Al-Jami’(no. 6128)]

Perbaikan dan Pembangunan Masjid Jami' Cebolek Kidul

Alhamdulilahirobilalamiin. Kita panjatkan puji sukur kehadirat Alloh SWT yang telah
memberikan karunia dan kenikmatan kepada kita semua yang tak terhingga banyaknya. Solawat dan salam semoga tetap tercuarah kepada Nabi Muhammad SAW, keluarga, sahabat dan kita semua yang mau mengikuti segala ajaranya. Wajib bagi setiap umat Islam mengikuti segala perintah-Nya, mempertanggungjawabkan segala perkataan dan perbuatanya, untuk dapat menjalankan semuanya maka dipandang perlu perbaikan tempat ibadah dan didorong oleh semangat dan tekad kaum muslimin khususnya di Desa Cebolek Kidul  Kecamatan Margoyoso Kab. Pati Jawa Tengah.
Islam mewajibkan umatnya untuk senantiasa menuntut ilmu semenjak dalam buaian hingga masuk liang lahat, tanpa pandang bulu laki-laki maupun perempuan. Membangun sarana untuk keperluan hal yang wajib, sama hukumnya dengan kewajiban itu sendiri. Artinya mewujudkan sarana ibadah menjadi wajib sebagai bentuk penerapan dalam melaksanakan dan petunjuk Alloh yang termaktub dalam Alqur’an serta sunah Nabi Muhammad SAW dan perasaan nikmat beragama karena yakin bahwa peraturan Agama Islam membawa kebahagiaan bagi umatnya didunia dan diakhirat sebab lancar tidaknya suatu proses sangat ditunjang oleh adanya fasilitas yang memadai. Maka rencana perbaikan Masjid Jami’ ANNUR Desa Cebolek Kidul ini merupakan kewajiban warga Desa Cebolek Kidul sesuai dengan hasil musyawarah dan keputusan yang insa Alloh akan memperbaiki masjid sesuai rencana.
Pembangunan Masjid Jami’ ANNUR Desa Cebolek Kidul Kecamatan Margoyoso Kab. Pati akan di mulai awal bulan Syawal ( setelah hari Raya Idul Fitri 1436 H ) Selain swadaya warga, panitia juga masih menghimpun amal jariyah dari berbagai pihak termasuk bantuan dari pemerintah.
Ketua panitia pembangunan masjid, Totok Rukiyanto mengatakan proses pembangunan masjid terus dilaksanakan. “Kami berharap proses ini dapat secepatnya selesai. Kami terus menggali potensi dana dan anggaran untuk rampungnya proses pembangunan ini, ” jelasnya.

سَبْعٌ يَجْرِيْ لِلْعَبْدِ أَجْرُهُنَّ مِنْ بِعْدِ مَوْتِهِ ، وَهُوَ فِيْ قَبْرِهِ : مَنْ عَلَّمَ عِلْمًا ، أَوْ كَرَى نَهْرًا ، أَوْ حَفَرَ بِئْرًا ، أَوْ غَرَسَ نَخْلاً ، أَوْ بَنَى مَسْجِدًا ، أَوْ وَرَّثَ مُصْحَفًا ، أَوْ تَرَكَ وَلَدًا يَسْتَغْفِرُ لَهُ بَعْدَ مَوْتِهِ

“Ada tujuh hal yang akan mengalir pahalanya bagi seorang hamba setelah ia meninggal, sedang ia telah berada di dalam kuburnya: Orang yang mengajarkan ilmu, orang yang menggali (mengalirkan) sungai, orang yang menggali sumur, orang yang menanam pohon kurma, orang yang membangun masjid, orang yang mewariskan (mewakafkan) mush-haf (Al-Qur’an), dan orang yang meninggalkan anak yang akan memohonkan ampunan baginya setelah matinya”. [HR. Al-Bazzar dalam Musnad-nya (no. 7289) dan Ad-Dailamiy dalam Musnad Al-Firdaws (no. 3492). Hadits ini dinilai hasan oleh Syaikh Al-Albaniy -rahimahullah- dalam Shohih Al-Jami’ (3602)]